Selamat malam sahabat torakers, kali ini kabar mengejukan datang dari Burung. Ehh.... maksdnya ada kabar burung yang sangat mengejutkan, yaitu mengenai kedatangan kembali BAJAJ ke indonesia. Yang lebih mengejutkan lagi kabarnya, BAJAJ akan berkolaborasi dengan KTM pemirsa !
Kedatangan kembali Bajaj di Indonesia
adalah sebagai part of the owner untuk mensupport eksistensi brand KTM
di Indonesia. Kemungkinan support Bajaj berupa dana untuk mengembangkan
jaringan KTM di tanah air serta membangun pabrik di Indonesia. Menurut
Iwan Banaran ada tiga poin yang akan dilakukan KTM Indonesia a.l:
Membangun pabrik di tanah air,
mendatangkan Duke serta RC series secara CKD dan kemudian melakukan
revisi harga disesuaikan dengan statusnya sebagai completely knock down.
Untuk gebrakan awal mereka sudah melakukannya di beberapa unit. Poin
ketiga adalah yang paling menarik, KTM akan semaksimal mungkin
menurunkan harga Duke 200 dan RC200 pada kisaran 31-33 jutaan. Menarik!
Dilihat dari spesifikasi yang
dimilikinya, bisa dibilang nyaris 2 tingkat dari kelas sport fairing 150
cc yang sudah beredar duluan disini! Dari sisi performa pun karena
keduanya lebih besar 50cc ya pasti paten punya lads.. KTM RC200
menggunakan rangka trellis dengan ukuran cukup besar, upside-down WP
suspension dengan diameter 43mm plus swing aluminium.
Disebutkan ada dua pilihan lokasi yang
akan dibangun yakni antara Semarang atau Surabaya. Selain RC200 ataupun
Duke 200 KTM Indonesia juga sudah menyiapkan Duke 250 dan RC250. Untuk
kedua varian kemungkinan akan di pepetin dengan harga Kawasaki Ninja RR
Mono. Wah ini bisa bikin pabrikan Jepang garuk garuk kepala gak gatel
nih..
Berikut perkiraan harga yang akan dipasang oleh KTM untuk beberapa produknya di Indonesia
– Duke 200 dari Rp 52 jutaan menjadi Rp 31 jutaan
– RC 200 dari Rp 58 jutaan menjadi Rp 35 jutaan
– Duke 250 dari Rp 67 jutaan menjadi Rp 44 jutaan
– RC 250 dari Rp 74 jutaan menjadi Rp 48 jutaan
– RC 200 dari Rp 58 jutaan menjadi Rp 35 jutaan
– Duke 250 dari Rp 67 jutaan menjadi Rp 44 jutaan
– RC 250 dari Rp 74 jutaan menjadi Rp 48 jutaan
Bicara dari spekulasi harga, dengan
nanti berubah menjadi CKD, KTM Indonesia dapat menghitung ulang harga
yang pantas untuk berjibaku dengan merek Jepang yang sudah established
lebih dahulu.. Harga bersaing wajib dilakukan mengingat KTM belum
terlalu kuat namanya di jajaran biker umum nasional, dengan harga turun
tentu diharapkan calon konsumen akan tertarik meminang toh?
Ada dua hambatan terpenting yang akan dihadapi oleh KTM Indonesia.. Yang
pertama adalah jumlah silinder.. Kita tahu bahwa kelas 250cc itu jumlah
silinder menjadi hal terfavorit, masih ingat nasib CBR250R jomblo
silinder? Bagaimanapun AHM menaikkan berita keunggulan mesin dan
teknologinya, tetap saja rontok di penjualan kan? Begitu juga penjualan
Ninja RR Mono dan Z250SL yang jauh dari harapan.. Nah KTM RC250 juga
memiliki silinder 1, bisakah mencuri perhatian ?
Siapkan celenganmu.......
Siapkan celenganmu.......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar